Ketika
anda berkunjung ke Semarang luangkanlah untuk menghampiri kawasan Kota Lama
Semarang. Kawasan Kota Lama Semarang merupakan area dimana banyak bangunan –
bangunan yang berdiri dengan arsitektur Kolonial yakni merupakan bangunan –
bangunan peninggalan Kolonial Belanda. Dari tiap sudut kawasan ini, anda akan
merasakan sensasi berada pada kehidupan ratusan tahun yang lalu.
Disini,
ada beberapa bangunan yang memang sudah sangat tersohor dan merupakan maskot
dari Kawasan Kota Lama Semarang, ada di antaranya Gereja Blendur, Pembangkit
Air Polder yang berada tepat di depan Stasiun Tawang. Bangunan – bangunan lama
disini memang sengaja tidak direkonstruksi dan tidak dirubah demi
melestarikan budaya serta peninggalan sejarah
Indonesia di masa lampau.
Ketika
anda menikmati indahnya bangunan – bangunan kuno di kawasan Kota Lama Semarang,
ada satu tempat menarik yang patut anda kunjungi. Ya.. di sudut lain Kawasan
Kota Lama Semarang terdapat satu tempat bernama Semarang Art Contemporary
Gallery, tepatnya berada di Jalan Letjend
Suprapto. Berada di sudut jalan dan sedikit tidak terlihatdari jalan utama,
berada di bagian barat dari Gereja Blenduk..
Semarang Art
Contemporary Galery merupakan
Gedung yang bergaya spanish colonial dan dulunya adalah sebuah perusahaan
bernama Winkel Maatschappij yang dipunyai oleh tuan H Spiegel. Pada tahun 1905 gedung ini diambil
alih Tasripin. Taspirin adalah seorang
pengusaha pribumi kaya raya yang menjadikan bangunan ini sebagai kantor dealer
motor dan perusahaan farmasi.
Pabrik Limun Fresh membeli bangunan ini dan
digunakannya hingga pada tahun 1990-an. Hingga oada tahun 2008, Chris Darmawan yang
merupakan seorang arsitekcum koletor melakukan konservasi dan mengubah bangunan
ini menjadi sebuah bangunan yang berfungsi sebagai art gallery.
Ketika
anda memasuki bangunan ini, anda langsung d suguhi dengan beberapa karya seni
yang digantung di setiap sudut temboknya, lalu ada beberapa buku – buku menarik
tentang berbagai karya seni dan arsitek. Ada satu karya menarik yang dipasang
di sudut barat lorong utama tempat ini sebelum masuk ke kantor, disana terdapat
satu motor unik yang merupakan karya dari Yudi Sulistyo, ia membuat karya ini
sebagai wujud persembahannya kepada pembalap yang meninggal dunia beberapa
tahun lalu Marco Cimoncelli.
Sesuai
dengan namanya, tempat ini merupakan gallery sementara untuk menampilkan karya
– karya dari berbagai Seniman Indonesia. Jika anda beruntung anda bisa datang
disaat terdapat Pameran yang sedang digelar, namun ada beberapa waktu yang
memang sedang tidak ada pameran, anda hanya menemui beberapa karya seni. di sebelah timur bangunan ini ada dua kompartemen yang
dipisahkan oleh taman, fungsinya sebagai
lounge dan perpustakaan. Jangan khawatir, untuk masuk ditempat ini gratis,
tidak dipungut biaya apapun.
Wah, keren tulisannya.
BalasHapusPabrik Limun Fres itu di mana ya? Aku belum tau..
Patung hijau yang miring itu, mirip maskotnya Mizone yak. Kok berasa familiar ya, seperti yang di Galeri Nasional, Jakarta :D
dulunya tempat itu untuk pabrik gitu dian, untuk limun fresnya sendiri aku juga kurang tau hhi..
Hapusoiya...?? mgkin ini semacam patung replikanya yah ?
Kayaknya sih replika.. Di Galeri Nasional ukurannya lebih gede. Patung yang di sana, karya Delorosa Sinaga (gara-gara kamu, aku sampe browsing tau, haha). cakep yak.
Hapushahha makasih ya infonya dian aku juga baru tau nih, mgkin kpn kpn kalo aku ke jakarta aku mau lihat aslinya... hhi
HapusSipppp.. Aku pernah ke galeri itu, sekali. Di sana banyak karya seni kontemporer yg ciamik banget. Lokasinya di depan Stasiun Gambir, atau kalau pake busway, turun di shelter Gambir 2. Nyebrang aja deh, hoho.. #berasa guard aja nih *efek nggembel:D
Hapusbaru tahu kalo di kota lama ada tempat ini. menarik!
BalasHapusiyaaa.. butuh banget buat lebih di expose supaya orang2 gak cuma tau gereja blenduk aja kan? :D
Hapuskeren nong XD
BalasHapustp tulisan e kurang gedi :p hehe
nanti aku gedein yaa kalo perlu seindonesia raya ;p
Hapuswaaaah baru tauu hehehe patungnya miring gitu
BalasHapushhe iyaa besar lagi patungnya.. :D
Hapuswah.. harus kesana nii. Baru tau ada tempat ini..
BalasHapuscoba kesana waktu ada pameran, pasti lebih seru :D
HapusPatung ijo itu patung apa? Patungnya lucu miring-miring gitu :D
BalasHapusaku juga kurang tau, tp kalo kata dian itu replika salah satu patung di jakarta..
Hapusbaru tau ni ada gallery di Semarang hehe patungnya jg lucu :D
BalasHapusudah pernah kesini ? buruandeh coba mampir
HapusInfo dong, buka hari apa aja dan jam berapa? Mksh
BalasHapuskemarin masuk tempat ini sudah ditarik tiket masuk
BalasHapusperkembangannya cepat ya